Sebuah bunker peninggalan zaman kolonial Belanda di Kabupaten Majalengka, saat ini masih terlihat berdiri tegak. Bahkan, telah terkuak fakta menarik tentang bangunan tersebut,Pada tahun 1923, markas besar itu berdiri kokoh di tanah ini, dengan segala fasilitas termasuk barak-barak, ruang khusus perwira dan yang paling menarik yaitu bunker pantau ini.
bangunan ini masih asli, tanpa pernah mengalami revitalisasi. Tembok-temboknya terbuat dari bahan bangunan orisinalnya, kerikil-kerikil yang terikat dengan semen cor ala Belanda
Rencana Perjalanan
1 Jam :
Mengelilingi Bunker Belanda
- Sejarah:Meskipun disebut Goa Jepang, bangunan ini sebenarnya merupakan bunker peninggalan Belanda yang difungsikan sebagai pos pemantau dan mungkin juga ruang tahanan isolasi.
- Kondisi:Bunker ini masih asli, tanpa revitalisasi, dengan tembok yang terbuat dari bahan bangunan asli, seperti kerikil yang diikat dengan semen cor ala Belanda.
- Daya Tarik:Bunker ini menawarkan pengalaman belajar sejarah yang unik, dengan ruang-ruang terbatas dan lorong-lorong gelap yang memberikan gambaran tentang kehidupan pada masa lalu.
- Potensi Wisata:Bunker ini memiliki potensi besar sebagai objek wisata sejarah jika dikelola dengan baik, menarik minat wisatawan untuk belajar tentang sejarah masa lalu.
Meskipun akses ke bunker ini belum sepenuhnya terbuka, bunker ini tetap menjadi daya tarik bagi wisatawan yang tertarik dengan sejarah dan ingin melihat langsung peninggalan masa lalu.
